Jumat, 21 Februari 2014
1.
Hadits Ke – 1: Dari Amirul Mu’minin,
Abi Hafs Umar bin Al Khattab radhiallahuanhu, dia berkata, “Saya mendengar
Rasulullah shallahu`alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya setiap
perbuatantergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas)
berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin
mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan)
Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena menginginkan kehidupan
yang layak di dunia atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya
(akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan. (Riwayat dua imam hadits,
Abu Abdullah Muhammad bin Isma’il bin Ibrahim bin Al Mughirah bin
Bardizbah Al Bukhari dan Abu Al Husain, Muslim bin Al Hajjaj bin Muslim Al
Qusyairi An Naisaaburi di dalam dua kitab Shahih, yang merupakan kitab yang
paling shahih yang pernah dikarang).
2.
Hadits Ke – 2: Dari Umar radhiyallahu
`anhu juga dia berkata : Ketika kami duduk-duduk disisi Rasulullah
shallahu`alaihi wa sallam suatu hari tiba-tiba datanglah seorang laki-laki yang
mengenakan baju yang sangat putih dan berambut sangat hitam, tidak tampak
padanya bekas-bekas perjalanan jauh dan tidak ada seorangpun di antara kami
yang mengenalnya. Hingga kemudian dia duduk di hadapan Nabi lalu menempelkan
kedua lututnya kepada kepada lututnya (Rasulullah shallahu`alaihi wa sallam)
seraya berkata, “ Ya Muhammad, beritahukan aku tentang Islam ?”, Maka
bersabdalah Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam: “ Islam adalah engkau
bersaksi bahwa tidak ada ilah (tuhan yang disembah) selain Allah, dan bahwa
Nabi Muhammad adalah utusan Allah, engkau mendirikan shalat, menunaikan zakat,
puasa Ramadhan dan pergi haji jika mampu “, kemudian dia berkata, “ anda benar
“. Kami semua heran, dia yang bertanya dia pula yang membenarkan. Kemudian dia
bertanya lagi: “ Beritahukan aku tentang Iman “. Lalu beliau bersabda, “ Engkau
beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul- Nya
dan hari akhir dan engkau beriman kepada takdir yang baik maupun yang buruk “,
kemudia dia berkata, “ anda benar“. Kemudian dia berkata lagi: “ Beritahukan
aku tentang ihsan “. Lalu beliau bersabda, “ Ihsan adalah engkau beribadah
kepada Allah seakanakan engkau melihatnya, jika engkau tidak melihatnya maka
Dia melihat engkau” . Kemudian dia berkata, “ Beritahukan aku tentang hari
kiamat (kapan kejadiannya)”. Beliau bersabda,“ Yang ditanya tidak lebih tahu
dari yang bertanya “. Dia berkata,“ Beritahukan aku tentang tanda-tandanya “,
beliau bersabda, “ Jika seorang hamba melahirkan tuannya dan jika engkau
melihat seorang bertelanjang kaki dan dada, miskin lagi penggembala domba,
(kemudian) berlomba-lomba meninggikan bangunannya “, kemudian orang itu berlalu
dan aku berdiam sebentar. Kemudian beliau (Rasulullah shallahu`alaihi wa
sallam) bertanya,“ Tahukah engkau siapa yang bertanya ?”. Aku berkata,“ Allah dan
Rasul-Nya lebih mengetahui “. Beliau bersabda,“ Dia adalah Jibril yang datang
kepada kalian (bermaksud) mengajarkan agama kalian “. (Riwayat Muslim)
3.
Hadits Ke – 3: Dari Abu
Abdurrahman, Abdullah bin Umar bin Alh Khottob radiallahuanhuma dia berkata: Saya
mendengar Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam bersabda: Islam dibangun di
atas lima perkara; Bersaksi bahwa tiada ilah selain Allah dan bahwa nabi
Muhammad utusan Allah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, melaksanakan haji
dan puasa Ramadhan. (Riwayat Turmuzi dan Muslim).
4.
Hadits Ke – 4: Dari Abu
Abdurrahman Abdullah bin Mas’ud radiallahuanhu beliau berkata: Rasulullah
shallallahu`alaihi wa sallam menyampaikan kepada kami dan beliau adalah orang
yang benar dan dibenarkan: Sesungguhnya setiap kalian dikumpulkan penciptaannya
di perut ibunya sebagai setetes mani selama empat puluh hari, kemudian berubah
menjadi setetes darah selama empat puluh hari, kemudian menjadi segumpal daging
selama empat puluh hari. Kemudian diutus kepadanya seorang malaikat lalu
ditiupkan padanya ruh dan dia diperintahkan untuk menetapkan empat perkara:
menetapkan rizkinya, ajalnya, amalnya dan celaka atau bahagianya. Demi Allah
yang tidak ada ilah selain-Nya, sesungguhnya di antara kalian ada yang
melakukan perbuatan ahli syurga hingga jarak antara dirinya dan syurga tinggal
sehasta akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan perbuatan
ahli neraka maka masuklah dia ke dalam neraka. Sesungguhnya di antara kalian
ada yang melakukan perbuatan ahli neraka hingga jarak antara dirinya dan neraka
tinggal sehasta akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan
perbuatan ahli syurga maka masuklah dia ke dalam syurga. (Riwayat
Bukhari dan Muslim).
5.
Hadits Ke – 5: Dari Ummul
Mu’minin; Ummu Abdillah; Aisyah radhiallahuanha dia berkata: Rasulullah
Shallallahu`alaihi wa sallam bersabda: Siapa yang mengada-ada dalam urusan
(agama) kami ini yang bukan (berasal) darinya maka dia tertolak.(Riwayat
Bukhari dan Muslim), dalam riwayat Muslim disebutkan: siapa yang melakukan
suatu perbuatan (ibadah) yang bukan urusan (agama) kami, maka dia tertolak.
6.
Hadits Ke – 6: Dari Abu Abdillah
Nu’man bin Basyir radhiallahuanhu dia berkata, Saya mendengar Rasulullah
shallallahu`alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya yang halal itu jelas dan
yang haram itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara-perkara yang syubhat
(samar-samar) yang tidak diketahui oleh orang banyak. Maka siapa yang takut
terhadap syubhat berarti dia telah menyelamatkan agamanya dan kehormatannya.
Dan siapa yang terjerumus dalam perkara syubhat, maka akan terjerumus dalam
perkara yang diharamkan. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewan
gembalaannya di sekitar (ladang) yang dilarang untuk memasukinya, maka lambat
laun dia akan memasukinya. Ketahuilah bahwa setiap raja memiliki larangan dan
larangan Allah adalah apa yang Dia haramkan. Ketahuilah bahwa dalam diri ini
terdapat segumpal daging, jika dia baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika
dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh; ketahuilah bahwa dia adalah hati
“. (Riwayat Bukhari dan Muslim)
7.
Hadits Ke – 7: Dari Abu Ruqoyah
Tamim Ad Daari radhiallahuanhu, sesungguhnya Rasulullah shallallahu`alaihi wa
sallam bersabda: Agama adalah nasehat, kami berkata: Kepada siapa? Beliau
bersabda: Kepada Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya dan kepada pemimpan kaum muslimin
dan rakyatnya. (Riwayat Bukhari dan Muslim)
8.
Hadits Ke – 8: Dari Ibnu Umar
radhiallahuanhuma sesungguhnya Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam
bersabda: Aku diperintahkan untuk memerangi manusia hingga mereka bersaksi
bahwa tidak ada ilah selain Allah dan bahwa Muhammad adalah Rasulullah,
menegakkan shalat, menunaikan zakat. Jika mereka melakukan hal itu maka darah
dan harta mereka akan dilindungi kecuali dengan hak Islam dan perhitungan
mereka ada pada Allah ta’ala (Riwayat Bukhari dan Muslim)
9.
Hadits Ke – 9: Dari Abu
Hurairah Abdurrahman bin Sakhr radhiallahuanhu dia berkata: Saya mendengar
Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam bersabda: Apa yang aku larang hendaklah
kalian menghindarinya dan apa yang aku perintahkan maka hendaklah kalian
laksanakan semampu kalian. Sesungguhnya kehancuran orang-orang sebelum kalian
adalah karena banyaknya pertanyaan mereka (yang tidak berguna) dan penentangan
mereka terhadap nabi-nabi mereka. (Bukhari dan Muslim)
10.
Hadits Ke – 10: Dari Abu
Hurairah radhiallahuanhu dia berkata: Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam
bersabda: Sesungguhnya Allah ta’ala itu baik, tidak menerima kecuali yang baik.
Dan sesungguhnya Allah memerintahkan orang beriman sebagaimana dia memerintahkan
para rasul-Nya dengan firman-Nya: Wahai Para Rasul makanlah yang baik-baik dan
beramal shalehlah. Dan Dia berfirman: Wahai orangorang yang beriman makanlah
yang baik-baik dari apa yang Kami rizkikan kepada kalian. Kemudian beliau
menyebutkan ada seseorang melakukan perjalan jauh dalam keadaan kusut dan
berdebu. Dia mengangkatkan kedua tangannya ke langit seraya berkata: Ya
Tuhanku, Ya Tuhanku, padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya
haram dan kebutuhannya dipenuhi dari sesuatu yang haram, maka (jika begitu
keadaannya) bagaimana doanya akan dikabulkan. (Riwayat Muslim).